Jakarta, DKPP– Seluruh staf Sekretariat DKPP dan Bawaslu pada Senin (4/11) mengadakan apel pemakaian seragam dan atribut. Apel ini juga diikuti oleh seluruh jajaran pimpinan di kesekretariatan Bawaslu mulai dari Sekjen Bawaslu, Kepala Biro, Kepala Bagian, dan Kepala Sub Bagian. Termasuk di situ tampak hadir Kepala Biro DKPP Ahmad Khumaidi mendampingi Sekjen Bawaslu Gunawan Suswantoro.
Ketua Bawaslu Muhammad, selaku Pembina Apel, mengatakan bahwa DKPP dan Bawaslu secara kesekretariatan adalah sama, yakni Sekretariat Bawaslu. Oleh karena itu, seluruh staf DKPP dan Bawaslu harus turut serta dalam apel kali ini.
Dalam sambutannya, Muhammad menyampaikan, penggunaan seragam dan atribut lembaga Bawaslu seperti sekarang ini sudah lama menjadi keinginannya. Hal tersebut tidak lain sebagai penegasan identitas sebuah lembaga. “Dengan memakai seragam dan atribut diharapkan kita semakin pede. Saya pun kalau oleh Sekjen diperintahkan memakai seragam pada hari-hari yang ditentukan pasti akan mematuhinya,” kata Muhammad.
Pemakaian seragam dan atribut, tambah Muhammad, tidak hanya bagi para staf non-PNS. Seluruh jajaran staf dan pimpinan yang dari PNS juga harus menggunakan seragam ini. Terkait staf PNS dan non-PNS, Muhammad bahkan memerintahkan kepada Sekjen agar mengutamakan staf non-PNS dalam hal kesejahteraan.
“Tolong kepada Sekjen utamakan kesejahteraan staf non-PNS. PNS kan sudah dapat tunjangan, sedangkan yang non-PNS tidak dapat. Tapi dengan syarat, kinerja mereka juga harus meningkat,” ujar dia.
Hal lain yang disampaikan oleh Ketua Bawaslu adalah menyangkut kedisplinan kerja. Muhammad meminta Sekjen lebih tegas soal jam kehadiran. “Kita ini kan lembaga pelayananan publik. Jangan sampai ada kejadian saat Pengadu/Pelapor yang datang pukul 09.00 kita tidak ada di tempat. Sewaktu-waktu nanti saya akan adakan sidak ke ruang-ruang kalian,” tambahnya.
Senada dengan Ketua Bawaslu, Sekjen Bawaslu Gunawan Suswantoro mengaku selalu mengingatkan kepada jajaran di bawahnya. Khusus kepada Kepala Bagian Umum, Gunawan pernah meminta untuk lebih memperindah kantor dan memerhatikan kesejahteraan karyawan. “Kalau mau masuk surga, dua hal tersebut harus diwujudkan. Itu yang pernah saya katakan kepada Kepala Bagian Umum,” ujar Gunawan.
Apel ini sekaligus untuk memperkenalkan dan “show of force” bagi personel pengamanan di lingkungan kantor Bawaslu dan DKPP. Memasuki tahun Pemilu 2014, Sekretariat Bawaslu menambah jumlah personel pengamanan sebanyak 20 orang, plus anjing antihuru-hara K-9 jenis Rottweiler. Mereka adalah sumber daya terlatih yang pernah mendapat pelatihan dari kepolisian. (as)