Manado, DKPP – Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Dr. Harjono menjadi pembicara utama dalam Bimtek “Peningkatan Kapasitas SDM Kabupaten/Kota Menjelang Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2020”. Acara ini diselenggarakan di Ruang Anoa III Hotel Grand Puri, Manado, Senin (5/8) malam.
Pada sesi ini bertindak sebagai moderator adalah oleh Herwyn Malonda, Ketua Bawaslu Prov. Sulawesi Utara didampingi Supriadi dan Awaludin Umbola, anggota Bawaslu Prov. Sulawesi Utara.
Mengawali paparannya, Dr. Harjono mengatakan bahwa menjadi Penyelenggara Pemilu dituntut memiliki integritas yang tinggi dalam menjalankan Tugas, Fungsi, dan Wewenangnya.
“Kembali ke komitmen awal kita, ketika disumpah menjadi penyelenggara pemilu. Hal yang kita kerjakan ini adalah tugas yang sangat mulia dalam menjalankan dan mensukseskan kontestasi demokrasi di Indonesia ,” kata Harjono.
Lebih lanjut dia menjelaskan dalam kehidupan berdemokrasi ada tempat bagi kandidat yang menang dan kalah. Karena itu jika ada yang berkata bahwa demokrasi hanya memiliki ruang bagi pengakuan mayoritas, maka hal ini secara tidak langsung adalah pembunuhan bagi minoritas.
“Demokrasi itu ramai tidak menjadi persoalan dan baik adanya, kita belajar kehidupan berdemokrasi dengan hidup berbaur dengan masyarakat. Meskipun kita menyadari bahwa sebagian besar masyarakat kita masih sulit untuk memahami nilai-nilai demokrasi itu,” tambahnya.
“Oleh karena itu, tugas bapak/ibu semuanya bukanlah hal yang mudah sebagai pelaksana dan pengawas berjalannya demokrasi itu. Integritas, profesionalitas, dan kapabilitas Bapak/Ibu sebagai Penyelenggara Pemilu adalah nilai yang harus dijunjung tinggi,” tegas Harjono
Ketua DKPP berharap dengan dimilikinya nilai-nilai tersebut di atas dapat meningkatkan indeks pemilu tahun 2019 sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari kepercayaan masyarakat dan kontestan kepada penyelenggara Pemilu. [Columbus]