Badung, DKPP – Sekretaris Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) David Yama mengungkapkan bahwa target realisasi anggaran DKPP pada 2023 adalah 95 persen.
Hal ini disampaikan David dalam kegiatan Rapat Koordinasi Penyampaian Laporan Kinerja DKPP RI Tahun Anggaran 2023 di Kabupaten Badung, Provinsi Bali, Senin (11/12/2023).
“Target realisasi anggaran DKPP tahun 2023 adalah 95 persen,” kata David.
Ia mengatakan, realisasi anggaran DKPP tahun 2023 per 9 Desember 2023 mencapai Rp60.960.562.480,-. Angka ini mencapai 66,49 persen dari total pagu anggaran DKPP senilai Rp91.686.384.000,-.
“Sedangkan sisa anggaran DKPP per 9 Desember 2023 adalah Rp30.752.821.520 atau 33,51 persen,” ungkapnya.
Selain itu, David juga menyebut kinerja Sekretariat DKPP sepanjang tahun 2023. Menurutnya, Sekretariat DKPP telah mendukung diterbitkannya Peraturan DKPP Nomor 1 Tahun 2023 tentang Tata Naskah Dinas.
“Dan alhamdulillah pecah telor karena Peraturan DKPP tentang Tata Naskah Dinas sudah berhasil, ini yang pertama sepanjang 11 tahun DKPP berdiri,” katanya.
David juga menyebut bahwa Sekretariat DKPP telah melakukan digitalisasi dalam beberapa sektor agar DKPP senantiasa memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat.
Sejumlah aplikasi atau sistem digital yang telah digunakan di lingkungan Sekretariat DKPP di antaranya adalah Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) dan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) DKPP.
“Lalu nanti DKPP juga akan mensosialisasikan aplikasi SIETIK di Jakarta, DKPP menuju atau Go Digital” ungkap David.
Dalam kesempatan ini, DKPP bersama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) juga meluncurkan Computer System Incident Response Team (CSIRT) DKPP. CSIRT DKPP merupakan tim yang bertanggung jawab untuk menjaga keamanan dan menangani insiden yang terjadi dalam sistem komputer DKPP.
Selain itu, DKPP juga menerima penghargaan dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) atas konsistensi DKPP dalam menyerahkan arsip-arsip Putusan DKPP.
Sementara dalam aspek publikasi, lanjut David, Sekretariat DKPP telah menunjang seluruh sidang dan kegiatan pimpinan DKPP. Sepanjang tahun 2023, terdapat 2.374 publikasi melalui website dan akun media sosial DKPP.
Dalam aspek kehumasan, jelas David, Sekretariat DKPP juga telah melakukan monitoring media dan media sosial. Monitoring ini dilakukan untuk mengetahui opini publik tentang DKPP.
“Pemberitaan DKPP paling banyak di portal online. 52,6 persen di antaranya sentimen positif,” ujar peraih gelar Master Political Science dari Kobe University, Jepang, ini.
Rapat Koordinasi Penyampaian Laporan Kinerja (Lapkin) Tahun Anggaran 2023 ini diikuti oleh Ketua DKPP Heddy Lugito dan seluruh Anggota DKPP, yaitu J. Kristiadi, I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, M. Tio Aliansyah, dan Lolly Suhenty (Ex Officio Bawaslu).
Selain itu hadir pula Ketua DKPP Periode 2020-2022 Prof. Muhammad, Kabag Perbendaharaan Biro Keuangan dan Aset Kemendagri Marlina Agus Setianingsih, Direktur Akuisisi ANRI Wawan, Deputi Bidang Keamanan Siber dan Sandi Pemerintah dan Pembangunan Manusia BSSN Sulistyo, Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan, Ketua Bawaslu Provinsi Bali I Putu Agus Tirta Suguna dan TPD Unsur Masyarakat I Nengah Muliarta dan I Made Sarjana. [Humas DKPP]