Banjarnegara, DKPP – Mereka yang tergabung dalam jajaran penyelenggara Pemilu harus
menjadi ujung tombak terdepan dalam mengawal Pemilu berintegritas. Jajaran
penyelenggara Pemilu menyumbang bagian terbesar terhadap terwujudnya integritas
Pemilu.
Demikian pokok sambutan anggota DKPP Dr. Nur Hidayat Sardini,
dalam acara “Launching Pemilu Bupati dan Wakil Bupati Banjarnegara Tahun 2017â€,
di Pendapa Dipayudha Adigraha Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah, pada Jumat
malam (29/7).
“Integritas Pemilu itu terdiri atas tiga unsur. Pertama,
integritas proses atau tahapan Pemilu. Kedua, integritas hasil-hasil Pemilu.
Ketiga, dan ini menentukan kedua integritas yang disebut pertama, yakni
integritas penyelenggara Pemilu. Artinya, untuk mewujudkan integritas Pemilu,
maka prasyarat utamanya adalah integritas penyelenggara Pemilu-nya terlebih
dahulu,†terang staf pengajar Fisip Undip tersebut.
Peluncuran Pemilukada tersebut dihadiri oleh selain jajaran
penyelenggara Pemilu baik KPU maupun Bawaslu dan Panwaslu, juga Bupati dan
Wakil Bupati Banjarnegara, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkorpida),
pimpinan partai politik, organisasi masyarakat sipil dan kepemudaan, serta
tokoh-tokoh masyarakat dan para pemangku kepentingan lainnya.
“Pesan saya kepada jajaran KPU dan Pengawas Pemilu. Kalau Saudara-Saudari
berkehendak Pemilu ini sukses, maka Saudara dan Saudari terdepanlah dalam
bagaimana memberi contoh berintegritas Pemilu. Peserta Pemilu, masyarakat
pemilih, dan pemangku kepentingan lain akan dengan sendirinya mengikuti dan
memercayai apa yang Saudara dan Saudari tunjukkan,†sambung mantan Ketua
Bawaslu pertama ini. [Subhan/Diah Widyawati]