Sentul, DKPP – Ketua dan anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara
Pemilu (DKPP) menyambut positif kegiatan Peningkatan Kapasitas Sekretariat DKPP
dan berharap semua pejabat dan staf yang diundang bisa hadir dalam acara yang
diselenggarakan di Taman Budaya Sentul, Jumat-Minggu (27-29/10).
Dalam laporannya Kepala Biro
DKPP, Ahmad Khumaidi menjelaskan maksud dan tujuan diselenggarakannya acara
ini. Menurut Khumaidi tujuan peningkatan kapasitas adalah untuk meningkatkan
rasa tanggung jawab dan etos kerja melalui fun game dalam outbond.
“ Tujuan acara ini untuk
meningkatkan silaturahmi, jika dalam rutinitas sehari-hari staf terkotak-kotak
dalam bidang masing-masing. Humas, pengaduan, persidangan hingga jarang bertemu
dan terkadang menimbulkan gesekan. Nah outbond ini mudah-mudahkan dapat
meningkatkan keakraban,†kata Khumaidi.
“Selain itu outbond bisa melepas
penat dan kejenuhan, membentuk tim work, menjadi sarana untuk lebih mengenal
lingkungan, membangun percaya diri, bahkan bisa dipakai oleh manajemen untuk menganalisa
kemampuan seseorang,†lanjutnya.
Ditambahkan oleh Khumaidi,
outbond ini merupakan momen yang tepat untuk mengukuhkan tim building, team
work, komunikasi, leadership, perencanaan kreatif, strategis, analisis
bagaimana menyelesaikan setiap tantangan dalam game dan akhirnya menumbuhkan
rasa percaya diri yang dapat diaplikasikan dalam rutinitas sehari-hari.
Terkait rasa percaya diri, Prof.
Muhammad yang didaulat untuk memberikan sekapur sirih menguraikan bahwa melalui
outbond ada tiga hal yang diolah yakni olah raga, olah rasa dan olah pikiran.
Menurut Muhammad, jika ada satu yang tidak berfungsi dengan baik maka akan menggangu
metabolisme kehidupan. “Di republik ini sudah banyak orang pandai tapi sedikit orang
yang pandai mengolah rasa,†kata dia.
Prof Muhammad mengajak seluruh
staf untuk mengabdi di DKPP berdasarkan panggilan hati nurani dan buka karena
paksaan atau hanya karena penugasan dari pimpinan.
“Jika kita bekerja karena
panggilan hati maka saat kita bekerja
atau berinteraksi tidak merasa berat atau terpaksa. Di manapun kita komisioner,
staf atau pejabat jika bekerja kita tidak merasa terpaksa, tidak berat atau
bahkan menjadi momok, tetapi misalnya tidak dari hati nurani akan terasa berat.
Kemampuan tidak optimal karena kita terpaksa,†lanjutnya.
Muhammad kemudian menguraikan terkait
perlunya percaya diri. Menurut dia selain mentor untuk membangun percaya diri
selain ada mentor yang lebih penting adalah personality kita sendiri. “Sehebat
apapun motivator dia hanya membantu. Diri kita sendirilah motivator yang paling
efektif untuk mengubah diri kita sendiri,†tegas Muhammad.
“Orang akan PD karena dia
menguasai ilmu, menguasai tupoksi. Dia harus baca aturan, tahu apa pekerjaan
dan wewenangnya, bagaimana menghidupkan suasana kerja yang produktif, tahu
kapan harus mengontrol staf,†seraya mengingatkan bahwa Allah akan meangkat
derajat orang yang pintar.
“Satu lagi kita bisa PD karena
kita relatif bersih, berkomitmen, berintegritas sesuai dengan koridor, tuntunan.
Bungkus komitmen dengan integritas. Standar moral staf DKPP harus lebih di
atas lembaga lain ,†tambahnya.
Mengutip pendapat Gubernur Sulawesi
Selatan saat acara Dies Natalis Universitas Hasanudin, “Eranya sekarang ini dengan
perkembangan teknologi, dunia tanpa batas, bukan jamannya hadapi tantangan tapi
menjemput tantangan. Ini motivasi yang bagus,†tuturnya.
Ketua Bawaslu periode 2012-2017
ini juga menguraikan 5 kerja prinsip kerja yang baik. Pertama, kerja fokus
artinya dalam bekerja harus fokus dan jangan menduakan pekerjaan kita di DKPP.
Kedua, kerja serius, dengan kerja serius staf bisa lebih optimal lagi dalam
bekerja. Ketiga, kerja cerdas artinya harus menjadi orang yang cerdas dimanapun kita ditempatkan. Sambil
mencontohkan pendapat Imam Syafei, jika anda tdk belajar keras sekarang maka anda
akan meratapi masa depan anda, belajar terus tidak ada kata berhenti utk belajar.
Keempat, kerja keras, jangan tanggung-tanggung dalam bekerja selalu ikuti
perkembangan organisasi. Tentukan target dalam bekerja dan jangan pernah
menunda-nunda pekerjaan. Kelima, Kerjasama, soliditas sehingga pekerjaan yang
berat akan menjadi ringan dan jangan merasa ada yang lebih penting.
Hadir dalam pembukaan ketua DKPP,
Harjono didampingi anggota Prof. Muhammad, Prof. Teguh Prasetyo, kepala biro
DKPP Ahmad Khumaidi, Kabag Umum Yusuf, Kabag Pengaduan Dini Yamashita. Hadir
juga tenaga ahli DKPP, Dr. Syopian, Dr. Firdaus dan Ferry Ph.D serta staf di
lingkungan sekretariat DKPP. (Diah Widyawati)