Kendari,
DKPP-
Kunci keberhasilan dalam etika adalah kekompakan dan kesolidan antara KPU dan
Bawaslu, hal tersebut pernah diungkapkan oleh Anggota DKPP Saut Hamonangan
Sirait. Mengamini pernyataan
tersebut, ketua Bawaslu Provinsi
Sultra Hamiruddin Udu dalam sambutan pembukaan Sosialisasi Kode Etik
Penyelenggara Pemilu, Rabu (21/10) meminta KPU dan Panwaslu penyelenggara Pilkada Serentak 9 Desember
mendatang untuk membangun koordinasi, baik dengan sesama penyelenggara maupun
dengan Pemda, Parpol, Paslon dan masyarakat yang merupakan instrumen utama dari
keberhasilan Pilkada.
“Mari kita bangun koordinasi
yang baik dalam rambu-rambu dan ketentuan peraturan yang telah disiapkan
sehingga publik atau peserta pemilu itu bisa terpuaskan. Sehingga peserta pemilu
mengakui bahwa pelaksanaan Pilkada yang kita laksanakan itu berjalan secara
demokratis,†ujar Hamiruddin kepada peserta sosialisasi.
Lebih jauh, Hamiruddin meminta
kepada KPU untuk menganggap Panwaslu sebagai mitra kerja yang memiliki tujuan
sama yakni menyelamatkan Pilkada. Sehingga tidak terjadi kecurangan dan ada
kepuasan dari semua pihak.
“Panwaslu sekarang dimintai
laporan setiap harinya dan harus menyetorkannya pada pukul 11 kepada Bawaslu.
Karena itu sebagian mereka harus ada di KPU dan sebagian ada di tengah-tengah
masyarakat. Jadi kami mohon pengertian kawan-kawan, semua tidak ada tujuan
memata-matai atau sebagainya tetapi berniat bersama untuk menyelamatkan Pilkada
di Sulawesi Tenggara khususnya,†jelas Hamiruddin.
Dalam kesempatan tersebut,
Hamiruddin juga berharap agar tidak ada lagi penyelenggara pemilu di Sulawesi
Tenggara yang dilaporkan ke DKPP. Menurutnya, adanya penyelenggara pemilu yang
diberhentikan oleh DKPP pada tahun 2014-2015 merupakan kegagalan dari
penyelenggara pemilu sehingga jangan sampai terulang pada Pilkada serentak
mendatang. Terkait dengan agenda sosialisasi, dia berpesan kepada peserta yang
hadir khususnya Panwaslu yang hadir lengkap untuk mengikuti kegiatan
sosialisasi kode etik penyelenggara pemilu ini dengan dengan baik.
[Foto
dan Berita: Irmawanti]