Bogor, DKPP –
Anggota Dewan Kehormatan Pemilu (DKPP) Dr. Alfitra Salamm memberikan apresiasi
kepada jajaran sekretariat Biro DKPP. Hal ini diungkapkannya pada Rapat Kerja
DKPP Tahun 2017 yang digelar di Bogor (10/7).
Menurut
Alfitra, ada tiga hal yang harus lebih ditingkatkan ke depannya. Pertama terkait
peningkatan kualitas etika. Kedua soal penguatan lembaga DKPP sebagai peradilan
etika penyelenggara Pemilu, dan ketiga administrasi pendukung. “Secara umum pelayanan
DKPP sudah baik. Jika dinilai skornya kira-kira 8.5 sampai 9-lah,†kata dia.
Terkait
pengaduan DKPP yang bersifat pasif, Ahli Peneliti Utama LIPI ini mempertanyakan apakah
dimungkinkan jika anggota DKPP meminta staf sekretariat atau anggota Tim
Pemeriksa Daerah untuk mengecek laporan atau bersikap pro aktif. Hal lain yang
disampaikan Alfitra yakni klasifikasi pengaduan, kecepatan mengadili dan
putusan. Mana pengaduan mana yang harus dipercepat, mana yang bisa ditunda
karena urgensinya.
“Humas
sudah sangat bagus, kalau bisa ditambahkan pengaduan online dan tambahkan
jendela untuk publik. Perbanyak dialog terkait masyarakat beretika, bermartabat
dan kerjasama dengan lembaga-lembaga lain. Dan terakhir masalah monev,
bagaimana DKPP mengawasi kinerja Bawaslu dan KPU terkait tindaklanjut putusan
DKPPâ€, pungkasnya.
Acara yang diselenggarakan pada Minggu
– Selasa (9-12/7) di The Sahira Hotel, Bogor Jawa Barat ini dihadiri oleh
ketua dan anggota DKPP, Sekjen Gunawan Suswantoro, Kepala Biro DKPP Ahmad
Khumaidi, Kabag Umum Yusuf, Kabag Pengaduan Dini Yamashita, Kabag Persidangan
Dr. Osbin Samosir. Hadir pula Tenaga Ahli DKPP, Dr. Firdaus, Dr. Syopiansyah
Jaya Putra, Ferry Faturokhman Ph.D, Rahman Yasin, M. Saihu dan tim Asistensi
Diah Widyawati serta staf sekretariat di lingkungan Biro DKPP. [Diah Widyawati_3]