Jakarta, DKPP – Anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Didik Supriyanto meminta Bagian Hubungan Masyarakat, Data, dan Teknologi Informasi (Humas Datin) menjadi pelopor gerakan ‘paperless’ di lingkungan Sekretariat DKPP RI.
Hal itu disampaikan Didik saat berbincang santai sekaligus perkenalan dengan struktural, tim asistensi, dan staf Humas Datin DKPP RI pada Sabtu (4/4/2020) pekan lalu yang digelar melalui aplikasi Zoom Meeting.
Acara virtual ini dihadiri Kabag Humas Datin, Ashari, Kasubbag Pengelolaan Data dan Arsip, Mangatur Manik, Kasubbag Humas, Ryutaro Siburian, Kasubbag Pengelolaan Sistem Informasi, Mardia Sukma Holle, Kasubbag Pengelolaan Infrastruktur TI, Sahat Erwin, Tim Asistensi Diah Widiawati dan Sakur serta seluruh staf.
“Ke depan Humas Datin dan DKPP harus berani paperless, meninggalkan cetak seperti majalah, brosur, dan flayer. Beralih seluruhnya ke digital, lebih mudah dan efektif,” ungkap Didik.
Didik menambahkan tupoksi Humas Datin akan lebih mudah dan efektif dilakukan melalui media digital. Mengaplikasikan gerakan paperless, sambung Didik, sudah menjadi keharusan bagi badan atau lembaga negara di Indonesia.
Selain paperless, Didik juga meminta Humas Datin untuk memaksimalkan media sosial (medsos) dengan berbagai inovasi dan kreativitas. Tidak hanya sebagai alat berkomunikasi dengan publik, tetapi juga klarifikasi atas tanggapan serta komentar negatif terkait DKPP.
“Medsos menjadi kunci berkomunikasi dengan publik. Bukan soal frekuensi atau berapa banyak kita posting di medsos, tetapi juga bagaimana kita merespon atas isu-isu tertentu yang berkaitan dengan DKPP,” pungkas pendiri Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) ini. [Humas DKPP]