Jakarta, DKPP – Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Sapto Amal Damandari terkagum dengan kinerja DKPP. Dalam satu tahun, DKPP telah menerima pengaduan sebanyak 217 aduan dan memberhentikan 70 anggota penyelenggara Pemilu. Dengan begitu, keberadaan DKPP memang perlu. Namun ia berharap semoga tidak ada lagi lembaga baru di atas Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu. “Sudah banyak lembaga-lembaga negara baru. Apakah efisien atau tidak perlu kita cermati. Terutama dalam anggaran penyelenggara negara,” ungkap dia saat memberikan pesan dan kesan dalam acara ulang tahun DKPP yang pertama di halaman parkir sekretariat Bawaslu, Jalan Thamrin No 14, tadi siang.
Dalam kesempatan itu, hadir sejumlah tamu undangan baik dari Lemhanas, pejabat pemerintah, aktivis mahasiswa, aktivis lembaga swadaya masyarakat dan sejumlah perwakilan dari kedutaan luar negeri. Hadir pula fungsionaris partai politik seperti Ketua Umum PKPI Sutiyoso dan Ketua DPP Partai Nasdem Siti Nurbaya.
Sapto meminta kepada DKPP, Bawaslu dan KPU untuk transparan, akuntabel dan memperhatikan aspek governance. “Tolong dikelola sesuai standar akuntansi pemerintahan. Dan patuhilah semua undang-undangan dalam pengelolaan negara agar tidak ada kerugian negara,” tutup dia. [TTM]