Jakarta, DKPP–
Badan Intelijen Keamanan (Baintelkam) Mabes Polri mengunjungi DKPP, (26/3).
Kunjungan ini dimaksudkan untuk meningkatkan sinergitas dan kerja sama antara
Baintelkam dengan DKPP.
“Pertemuan ini
untuk mempermudah komunikasi antara DKPP dengan Polri dalam rangka
terselenggaranya Pemilu 2014 yang aman dan lancar,†ujar Joko Mukti anggota
Baintelkam Polri saat pertemuan.
Dalam
pertemuan tersebut hadir Ketua DKPP Prof Jimly Asshiddiqie didampingi Anggota
Saut H Sirait dan Kepala Biro Administrasi DKPP, Ahmad Khumaidi. Sedangkan dari
Baintelkam Polri dihadiri oleh Joko Mukti, Abdul Kholiq, Sutanto
Handoko,Sutanto dan Rahmansyah.
“Dalam setiap
perkara yang ditangani oleh DKPP, adakah perkara yang mengarah ke pelanggaran
pidana Pemilu dan jika ada bagaimana kelanjutan dari perkara tersebut,â€
tambahnya.
Untuk
diketahui hingga Maret 2014, DKPP telah menerima pengaduan sebanyak 790
pengaduan namun hanya 190 yang disidangkan selebihnya dissmis. Dari total
perkara tersebut sebanyak 126 Penyelenggara yang diberhentikan tetap.
“Modus
pelanggaran itu meliputi Ketidak disiplinan, rata-rata keberpihakan, setiap yang
salah kita proses, jika ada pelanggaran hukum kita wajib melaporkannya ke
polisi,†ungkap Jimly.
Setelah ke DKPP,
Baintelkam Polri juga akan mengunjungi Bawaslu dan KPU. Hal tersebut dilakukan
demi kepentingan nasional, terselenggaranya Pemilu 2014 yang berkualitas. (sdr)